27 March 2013

Andai Anda Ada.

Mungkin Anda sendiri belum tahu apa dampak yang terjadi jika Anda ada atau tidak ada.
Mungkin, Anda tidak mau tahu dan bahkan tidak sempat berpikir mengenai hal itu.
Satu yang saya tahu, kehadiran Anda itu berpengaruh bagi saya, tapi sejauh ingatan saya merekam, Anda ada seperti tidak ada bagi kami.
Anda tampak begitu egois, hidup dalam dunia Anda sendiri, tanpa memperhatikan sekitar Anda.
Apakah Anda sadar? Anda tahu hal itu?
Anda tidak ada pun, sepertinya sama saja, hanya kuantitas saja yang berkurang, tapi kualitas tidak berubah.
Apakah Anda tidak sadar apa yang telah Anda lakukan?
Bagi saya saat ini, kehadiran Anda tampak sangat penting. Ya, tampak, karena saya tidak tahu keadaan seperti apa yang akan saya jalani saat ini jika Anda ada.
Menurut saya, kehadiran Anda itu dibutuhkan. Jika Anda sadar, mungkin dukungan Anda saja, yaitu dengan kehadiran Anda, itu akan sangat berdampak.
Saya juga tidak tahu sebenarnya, jika kehadiran Anda akan mengubah banyak sisi dari kehidupan saya, kehidupan kami semua.
Tapi, satu hal yang saya tahu, Andai Anda Ada, saya dapat bercerita segala sesuatu, bertanya segala sesuatu, meminta segala sesuatu, seperti anak kecil yang tidak tahu apa-apa, dan hanya percaya jika ada janji yang diberikan, ya, hanya dengan janji, anak kecil akan percaya, demikian juga dengan saya. Saya akan mempunyai seseorang yang saya percaya, seseorang yang kepadanya akan saya ceritakan segalanya, seseorang yang akan saya jadikan panutan, entah itu baik, benar, kurang baik atau tidak benar.
Andai Anda Ada, keadaan tidak akan seperti ini, saya tidak akan seperti ini, kami tidak akan seperti ini, well, jika Anda tahu itu.

10 March 2013

Rindu.

Namaku Rindu. Sering disapa orang sebagai Kangen. Kelahiranku sebenarnya diharapkan oleh banyak orang, sebagai tanda pengingat bahwa masih adanya rasa memiliki. Aku lahir dari sepasang kekasih bernama cinta dan jarak. Aku bertumbuh besar seiring berjalannya waktu. Aku semakin dewasa  di tengah masa tidak pernah bertemu. Kesukaanku ialah muncul tiba-tiba tak mengenal waktu. Siapa itu waktu? Biarkan dia yang mengenalku jika dia berkeinginan. Aku bisa mandiri, merawat diriku sendiri sehingga menjadi candu. Di manapun aku berada, disitu ada aroma masa lalu yang wangi menyeruak ingatan. Misiku tak pernah gagal, membuat orang linglung bahkan membuatnya menitikkan air mata. Aku berkemampuan membuat hidup menjadi berantakan sementara waktu, beberapa jam, menit bahkan detik. Hidupku tak ubahnya seperti uap, yang tetiba ada kemudian lenyap. Aku suka sekali hanya mampir sebentar, tanpa undangan, pergi tanpa permisi. Aku memang sedikit tak sopan suatu waktu, aku hanya iseng. Keisenganku membuat orang bisa membuka kembali percakapan, menekan nomor tertentu dan berbicara basa hingga basi, atau hanya bisa membuat pikiran mundur beberapa lama. Aku bekerja di bagian yang tersembunyi di seluk beluk pikiran yang ruwet. Tak ada yang bisa menemukanku, kecuali aku yang menampakkan diri. Keinginanku yang mustahil adalah, aku tak ingin mati, aku tak ingin hilang, aku ingin menjadi sesuatu yang abadi, tak bisa digantikan.

Aku adalah rindu, aku adalah aku, dan aku itu rindu.